Kebakaran Hutan Mengancam: Apakah Landmark Legendaris Hollywood Menjadi Korban?

Sejarah Awal Tanda Hollywood

Tanda Hollywood, yang pertama kali dipasang pada tahun 1923, dirancang untuk mempromosikan proyek pengembangan perumahan yang dikenal sebagai Hollywoodland. Hollywood Sign Trust, yang beroperasi di bawah naungan Hollywood Chamber of Commerce, bertanggung jawab untuk merawat dan menjaga keaslian tanda ini. Pada awal 1940-an, proyek Hollywoodland mengalami kebangkrutan akibat dampak Depresi Ekonomi Global. Dalam upaya untuk memperbaiki situasi, tanda tersebut mengalami perubahan; kata 'land' dihilangkan sehingga hanya tersisa 'Hollywood', menghapus referensi ke pengembangan perumahan tersebut.

Peran Penting dalam Masyarakat

Seiring berjalannya waktu, tanda yang awalnya dimaksudkan sebagai pemasangan sementara ini menjadi simbol penting bagi kota Los Angeles. Menurut Jeff Zarrinman, ketua Hollywood Sign Trust, tanda tersebut dirancang untuk menyinari malam hari, menarik perhatian orang-orang dari pusat kota untuk membeli tanah di Hollywood Hills dan membangun rumah impian mereka. Pada tahun 1970-an, pengelola memutuskan untuk melakukan perbaikan besar-besaran pada tanda ini untuk menjaga keindahan serta reputasinya.

Kebakaran Hutan dan Dampaknya

Pada 7 Januari 2025, kebakaran hutan melanda Los Angeles, menyebabkan banyak spekulasi dan penyebaran informasi palsu di media sosial. Gambar-gambar yang menunjukkan tanda Hollywood hangus terbakar beredar luas, padahal tanda tersebut sebenarnya tetap utuh. Kebakaran ini memicu evakuasi sekitar 180 ribu orang dan merenggut lima nyawa. Menurut laporan, nilai kerusakan akibat bencana ini diperkirakan antara USD 52 miliar hingga USD 57 miliar.

Peringatan dan Harapan untuk Masa Depan

Tahun ini menandai peringatan 102 tahun keberadaan tanda Hollywood. Meskipun kebakaran yang terjadi mengancam banyak struktur di sekitarnya, komitmen untuk menjaga dan melestarikan ikon kota ini tetap kuat. Hollywood Sign Trust bahkan menyediakan akses melalui tautan webcam langsung untuk memungkinkan para pengamat melihat tanda tersebut secara real-time. Seiring tragedi ini, harapan akan pemulihan dan perlindungan lebih lanjut terhadap warisan budaya ini tetap hidup di benak masyarakat dan pemerintah setempat.