• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

AHY Terkejut: Pagar Laut Jadi Masalah, Saya Belum Dapat Laporan!

img

Zonarandom88.site Semoga hidupmu dipenuhi cinta dan kasih. Pada Saat Ini mari kita eksplorasi potensi Berita,Trends yang menarik. Insight Tentang Berita,Trends AHY Terkejut Pagar Laut Jadi Masalah Saya Belum Dapat Laporan Pelajari seluruh isinya hingga pada penutup.

Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, mengungkapkan ketidaktahuannya mengenai pemasangan pagar laut di perairan Tangerang, Banten. Dalam pernyataannya, ia menegaskan bahwa ia belum menerima informasi terkait proyek tersebut.

Sebelumnya, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menyampaikan bahwa terdapat dua perusahaan yang telah memperoleh Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) di kawasan yang menjadi perdebatan ini. Ia menyebutkan bahwa panjang pagar laut yang dibangun mencapai 30 km.

Rahmat Saleh, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, menyatakan bahwa pernyataan Nusron Wahid yang mengidentifikasi keberadaan sertifikat untuk pagar laut tersebut menunjukkan adanya pelanggaran dalam pengelolaan wilayah laut yang seharusnya untuk kepentingan umum.

Di sisi lain, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), setelah melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, menyatakan bahwa pembongkaran pagar laut tersebut akan dimulai pada Rabu, 22 Januari 2025. Pembongkaran ini diharapkan tidak hanya berhenti sampai fisik pagar laut yang dibongkar, tetapi juga untuk mengungkap pihak-pihak yang terlibat dalam penerbitan izin dan sertifikat tersebut.

Rahmat Saleh juga menekankan perlunya dibentuk Pansus DPR guna menyelidiki lebih dalam siapa yang bertanggung jawab atas pemasangan pagar laut ilegal tersebut, termasuk di kawasan Tangerang. Politisi Partai Gerindra ini telah meminta penjelasan kepada Menteri KKP mengenai masalah tersebut.

Agus Harimurti Yudhoyono, yang dikenal akrab dengan sebutan AHY, mengungkapkan bahwa ia tidak pernah menerima laporan mengenai pemasangan pagar laut saat ia masih menjabat sebagai Menteri ATR/BPN. Ia menjelaskan bahwa tidak semua masalah dapat diteliti kecuali ada laporan resmi yang masuk kepada mereka.

Nusron Wahid merinci bahwa terdapat 263 bidang tanah dengan Sertifikat HGB di atas kawasan pagar laut, di mana PT Intan Agung Makmur memiliki sebanyak 234 bidang, sedangkan PT Cahaya Inti Sementara Sentosa menguasai 20 bidang. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai proses penerbitan izin yang terkait.

Polemik terkait pemasangan pagar laut ini terus berkembang, dengan Dasco, anggota Komisi 2 DPR, menyatakan bahwa pemanggilan kepada pihak-pihak terkait akan dilakukan setelah masa reses berakhir. Ia mencatat bahwa terdapat 263 SHGB yang diterbitkan di area tersebut.

Keberadaan pagar laut ini semakin memperkuat kegaduhan di masyarakat. Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Kelautan dan Perikanan, menegaskan bahwa pagar laut di daerah Tangerang merupakan proyek ilegal. Dia mencatat bahwa penerbitan HGB seharusnya dilakukan setelah reklamasi dan melalui permohonan yang sesuai. Hal ini membuktikan adanya kelalaian dalam memenuhi berbagai syarat yang telah ditentukan.

AHY berkomentar bahwa sangat memungkinkan untuk menemukan ketidaksesuaian yang terjadi di masa lalu. Ia menyebutkan bahwa terdapat beberapa bidang tanah yang dimiliki oleh perseorangan dan menuntut transparansi dalam pengelolaan sertifikat dan izin.

Dari hasil pemaparan yang diperoleh, proses pembongkaran pagar laut akan memakan waktu sekitar 20 hari, dan bahan yang diambil dari pembongkaran akan digunakan sebagai barang bukti dalam pemeriksaan lebih lanjut. Dasco berharap KKP dan TNI Angkatan Laut dapat bekerja sama secara harmonis dalam misi ini untuk menghindari polemik yang berlanjut di masyarakat.

Infografis mengenai misteri pagar laut di Tangerang dan Bekasi dapat dijadikan bahan referensi lebih lanjut untuk memahami dinamika yang terjadi.

Terima kasih telah menyimak ahy terkejut pagar laut jadi masalah saya belum dapat laporan dalam berita,trends ini sampai akhir Silakan bagikan informasi ini jika dirasa bermanfaat selalu berpikir solusi dan rawat kesehatan mental. silakan share ke temanmu. cek artikel menarik lainnya di bawah ini. Terima kasih.

Special Ads
© Copyright 2024 - ZonaRandom88 | Situs Informasi Terkini, Artikel Menarik, Hiburan, Teknologi, Wisata, dan Berita bola
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads
...