Meta Cabut Program Cek Fakta: Guncangan Besar bagi Keberlangsungan Ekosistem Informasi Dunia!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2847380/original/013432000_1562572208-1.jpg)
Federasi Jurnalis Internasional (IFJ) mengecam keputusan Meta untuk menghentikan program Cek Fakta di berbagai platformnya. CEO Meta, Mark Zuckerberg, berpendapat bahwa program tersebut telah menjadi sarana untuk melakukan sensor dan membatasi kebebasan berekspresi pengguna.
Menurut IFJ, pernyataan mereka menekankan bahwa platform besar yang tidak menempatkan kebenaran di posisi utama dapat menambah tekanan terhadap media berita yang sudah berada dalam kondisi sulit. Hal ini bisa membuka jalan bagi penyebaran misinformasi dan ujaran kebencian yang berpotensi merusak kepercayaan publik terhadap media sosial dan berita sebagai sumber informasi yang diakui.
Meta berencana untuk mengakhiri program cek fakta tersebut dalam waktu dekat. Meskipun program ini tidak sempurna, penggunaan pengecekan fakta didasarkan pada prinsip bahwa keberadaan fakta bisa diverifikasi, sebuah nilai yang dianggap terancam oleh langkah Zuckerberg. Anthony Bellanger, Sekretaris Jenderal IFJ, menyatakan hal ini dengan jelas.
Perusahaan tersebut mengklaim bahwa penghapusan program Cek Fakta bertujuan untuk memberikan prioritas pada kebebasan berbicara, menggantinya dengan sistem catatan berbasis komunitas, mirip dengan yang digunakan di platform lain seperti X.
Sejak diluncurkan pada tahun 2018, Kanal Cek Fakta Liputan6.com berkomitmen untuk meningkatkan literasi media di masyarakat. Kami juga menjadi bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama yang kami jalankan dengan berbagai pihak tidak memengaruhi independensi kami dalam memberikan informasi.
Penyampaian informasi oleh Meta dianggap sebagai ancaman besar bagi ekosistem informasi global. Selain itu, masyarakat diundang untuk mengikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com melalui Aplikasi Youniverse dengan kesempatan untuk mendapatkan saldo e-money.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjalin kemitraan dengan Facebook. Untuk informasi lebih lanjut, pengguna dapat menghubungi layanan Chatbot WhatsApp Cek Fakta di nomor 0811-9787-670.
✦ Tanya AI