100 Hari Pertama Prabowo: PKB Serukan Akselerasi Program Prioritas untuk Masyarakat!

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di awal masa jabatannya selama 100 hari telah berhasil menarik perhatian dan mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat. Menurut Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), langkah cepat dan nyata yang diambil oleh pemerintah saat ini menegaskan komitmen mereka untuk berfokus pada kepentingan masyarakat luas. Ketua Fraksi PKB, Jazilul Fawaid, menyebutkan bahwa kinerja dari pemerintahan Presiden Prabowo telah berhasil memperoleh rating tinggi dalam survei kepuasan publik.

Kami melihat kepuasan publik yang tinggi ini sebagai indikator apabila masyarakat menginginkan elit politik yang kompak dan fokus pada pencapaian program-program yang telah direncanakan, tambahnya. Salah satu isu utama yang diangkat adalah tantangan yang masih dihadapi pemerintah dalam mewujudkan berbagai program prioritas seperti Program Makan Bergizi Gratis, Program 3 juta rumah per tahun, serta Program Penghapusan Utang UMKM.

Selain itu, Jazilul juga menekankan pentingnya mewujudkan swasembada pangan dan energi. Dengan kata lain, keberhasilan pemerintah dalam memulai program-program ini sangat diharapkan. Situasi saat ini berbeda dengan periode pemerintahan sebelumnya, di mana 100 hari pertama dikhususkan untuk membersihkan sisa-sisa kompetisi ketat di Pilpres.

Jazil menggarisbawahi bahwa saat ini masyarakat menginginkan kepastian dari pemerintah. Dalam keterangannya pada Senin, 20 Januari 2025, ia menyatakan bahwa angka kepuasan publik ini menjadi pertanda bahwa warga ingin pemerintah bergerak cepat dan terarah. Kinerja di 100 hari pertama harus dijadikan momentum untuk melanjutkan pencapaian yang lebih besar, ujarnya.

Presiden Prabowo sendiri menanggapi hasil survei yang menunjukkan bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerjanya mencapai 80,9%. Meskipun hasil ini dianggap positif, Prabowo mengingatkan pentingnya efek konkret di lapangan. Saya sangat bangga tim kabinet saya bekerja sama dengan sangat kompak, tanpa lelah, katanya dalam sebuah acara di Sumedang, Jawa Barat.

Jazilul juga mengatakan bahwa meskipun kepuasan publik cukup tinggi, pemerintah tidak boleh merasa puas secara berlebihan. Program-program seperti Program Makan Bergizi yang pengelolaannya masih dipertanyakan, serta Program 3 juta rumah yang belum sepenuhnya jelas konsepnya, harus segera ditangani agar tidak menimbulkan kebingungan di tengah masyarakat. Ia menekankan bahwa setiap tantangan yang ada harus segera direspons oleh jajaran kabinet.

Sebagai informasi tambahan, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo tampak memuaskan dalam berbagai bidang. Misalnya, kepuasan di bidang politik dan keamanan tercatat 85,8%, di bidang kesejahteraan sosial sebesar 83,7%, dan di bidang ekonomi mencapai 74,5%. Meskipun sektor hukum masih memerlukan perhatian lebih, dengan angka kepuasan hanya 72,1%, ini menunjukkan bahwa masih ada peluang untuk perbaikan.

Di malam perayaan tahun baru, Jazilul menyoroti pentingnya komitmen menteri-menteri yang terus bekerja untuk masyarakat, tidak hanya di kantor namun juga secara langsung di lapangan. Mereka semua hadir dan bekerja di titik-titik penting, ungkapnya. Ini menunjukkan bahwa kabinet Merah Putih tetap berusaha untuk mencapai hasil yang maksimal dalam pembangunan dan pelayanan kepada warganya.

Presiden Prabowo berharap agar semua elemen pemerintah dapat bersatu dan bekerja sama, dengan semangat tim Merah Putih. Kita harus melakukan pembangunan ini secara sungguh-sungguh. Kita tidak bisa sendiri-sendiri, kita harus menjadi satu kesatuan, tegasnya. Dengan optimisme yang tinggi, Presiden Prabowo merasa yakin bahwa sudah saatnya untuk melakukan transformasi yang diperlukan bagi pembangunan Indonesia ke depan.