200 Ribu Sapi Siap Hadir: Makanan Bergizi Gratis untuk Semua di Tahun Ini!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5034411/original/095010100_1733280062-WhatsApp_Image_2024-12-04_at_09.18.07_a2d1b708.jpg)
Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan daging sapi dengan mendatangkan sapi-sapi dari luar negeri. Menurut Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, saat ini mereka sedang mencari lokasi lahan peternakan yang sesuai untuk menampung sebanyak 200.000 sapi.
Hingga sekarang, terdapat 160 perusahaan yang telah menunjukkan keseriusannya untuk membantu mendatangkan sapi ini ke Indonesia. Dalam rencananya, pengiriman akan dilakukan pada tahun 2025. Hal ini diungkapkan Sudaryono dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada tanggal 14 Januari 2025.
Program makan bergizi gratis yang diprakarsai oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan dilaksanakan mulai 6 Januari 2025. Menurut Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Budi Gunawan, menu yang disediakan dalam program ini akan mengandung gizi yang cukup meskipun pada beberapa titik penyajiannya tidak menggunakan susu.
Sudaryono menyebutkan pentingnya akses susu bagi anak-anak di Indonesia, meskipun saat ini pasokan susu masih tergantung pada impor. Ia menekankan bahwa kebijakan ini bukan hanya sekadar sebagai negara pengekspor, tetapi lebih kepada mengundang investasi di sektor peternakan.
Program makan bergizi gratis ini akan dilaksanakan serentak di 26 provinsi dan akan menyasar berbagai kalangan, termasuk balita, santri, serta ibu hamil. Dalam upaya ini, pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp71 triliun, yang diharapkan dapat meningkat hingga Rp140 triliun untuk periode berikutnya, untuk membantu meningkatkan perekonomian daerah.
Dengan langkah ini, pemerintah berharap dapat menurunkan angka stunting, mengurangi kemiskinan, serta menggerakkan ekonomi masyarakat menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.
✦ Tanya AI