• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Melahirkan Pemimpin Masa Depan: PAN Persembahkan Pelatihan PANdawa untuk 500 Generasi Emas!

img

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, atau sering disapa Zulhas, baru-baru ini menghadiri sebuah diskusi publik yang mengusung tema “Tani Milenial Hebat, Indonesia Berdaulat”. Acara ini berlangsung di Ballroom DPP PAN yang terletak di Amil Buncit, Jakarta Selatan, pada tanggal 23 Januari 2025. Kegiatan ini diselenggarakan untuk memberikan wawasan dan dukungan kepada generasi muda dalam bidang pertanian.

Sekretaris Jenderal PAN, Eko Hendro Purnomo, menjelaskan bahwa peserta pelatihan ini yang dikenal dengan sebutan PANdawa, diartikan sebagai Pasukan Muda Tangguh dan Waspada. Dalam sambutannya di Apel Akbar PANdawa yang berlangsung pada tanggal 27 Januari 2025, Eko menekankan pentingnya semangat dan loyalitas para peserta pelatihan. Menurutnya, para peserta Satgas PANdawa harus siap beroperasi dalam berbagai kondisi dan situasi demi pengamanan partai.

Eko Hendro Purnomo yang juga merupakan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, mengingatkan semua peserta agar tetap mengikuti pelatihan PANdawa dengan penuh dedikasi. Ia menekankan kepada mereka untuk memiliki sikap disiplin yang tinggi dan belajar keterampilan dalam bidang kesamaptaan dengan baik dan tekun. Pentingnya pelatihan ini adalah untuk mempersiapkan generasi muda kita menjadi pelindung yang disiplin dan handal untuk partai.

Dalam kesempatan yang sama, Zulhas berbagi pandangan tentang kondisi pertanian di Indonesia. Ia mencatat bahwa dahulu, profesi petani seringkali dipandang sebelah mata. Keadaan tersebut membuat banyak orang menganggap bahwa menjadi seorang petani tidak menguntungkan, sehingga akhirnya tergantung pada impor hasil pertanian. Zulhas menyatakan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk mengubah pandangan tersebut.

Pendidikan dan pelatihan PANdawa diadakan dari tanggal 26 hingga 30 Januari 2025, bertempat di Sawangan, Depok. Program ini diikuti oleh 500 peserta yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Yang menarik, pelatihan ini gratis bagi semua peserta yang berminat untuk mengikuti dan memperdalam keterampilan dalam bidang keamanan dan pertanian.

Zulhas juga mengungkapkan keinginan Presiden Prabowo Subianto dan kabinetnya untuk meningkatkan taraf hidup para petani. Ia berharap agar generasi muda dapat kembali menghargai profesi petani dengan cara yang lebih baik dan mampu mengubah nasib mereka. Dalam kata-katanya, Zulhas menekankan niat pemerintah untuk membantu para petani mendapatkan kehormatan dan penghidupan yang lebih baik.

Dengan fokus pada pertanian, Zulhas mengingatkan generasi muda untuk memiliki etos kerja yang baik, selalu berusaha, dan memiliki semangat juang yang tinggi. Dia percaya bahwa dengan dukungan dan pelatihan yang tepat, generasi milenial dapat bertransformasi menjadi petani yang handal. Menurut Zulhas, regenerasi yang baik dalam komunitas pertanian adalah hal yang esensial untuk mencapai tujuan swasembada pangan.

Pemerintah saat ini memang tengah berupaya keras untuk mewujudkan swasembada pangan. Salah satu langkah konkrit yang dilakukan adalah dengan menyelenggarakan pelatihan bagi para petani milenial. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari manajemen pemupukan hingga teknik bertani yang lebih baik. Dengan pelatihan ini, diharapkan para petani muda dapat lebih siap menghadapi tantangan di lapangan dan sekaligus berkontribusi terhadap ketahanan pangan nasional.

Secara keseluruhan, diskusi publik dan pelatihan yang diadakan oleh Partai Amanat Nasional menunjukkan komitmen mereka terhadap pertanian dan generasi muda. Dengan inisiatif semacam ini, diharapkan akan ada lebih banyak petani milenial yang bermunculan, yang tidak hanya memahami teknologi pertanian modern tetapi juga memiliki semangat untuk memperbaiki nasib pertanian tanah air.

Special Ads
© Copyright 2024 - ZonaRandom88 | Situs Informasi Terkini, Artikel Menarik, Hiburan, Teknologi, Wisata, dan Berita bola
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads
...